Gemerlap Dior Gold House di Bangkok

Pada 2022, Dior sempat mencuri perhatian dengan kehadiran toko konsep temporer di kawasan Seongsu, Seoul. Tiga tahun berselang, rumah mode asal Paris itu kembali menghidupkan gagasan serupa di Bangkok lewat Dior Gold House, yang resmi beroperasi di Ploenchit Road. Seperti pendahulunya di Korea, butik ini menjadi penghormatan bagi markas ikonis Dior di 30 Avenue Montaigne, Paris.

Bangunan berfasad gaya Haussmannian tersebut mencuri pandang lewat jutaan mosaik keemasan dan ratusan jendela ilusi. Dinding marmer Carrara berpadu dengan atap kaca yang memantulkan rona langit ibu kota Thailand, menciptakan permainan cahaya yang memesona.

Dengan luas 800 meter persegi, Dior Gold House menampilkan dunia Dior secara utuh. Di bawah arahan Creative Director Luca Albero, setiap ruang menyoroti koleksi dari lini ready-to-wear, sepatu, tas, hingga aksesori. Salah satu koleksi eksklusif yang ada di sini adalah tas Lady D-Joy berwarna keemasan, berhias mutiara dan detail dari Dior 2025 Cruise Collection.

Nuansa lokal pun tak dilupakan. Anyaman-anyaman bambu artistik karya Karakot Aromdee menghiasi dinding-dinding kafe, sementara menu pencuci mulut hasil kreasi koki asal Argentina Mauro Colagreco menambah pengalaman sensorik. Furnitur ramah lingkungan rancangan Boonserm Premthada melengkapi interior, dan karya kakak beradik Vassana dan Savin Saima berupa deretan tas Lady Dior anyaman bambu menegaskan keterikatan dengan budaya Thailand.

Berlokasi di antara Central Chidlom dan Central Embassy, Dior Gold House Bangkok berdiri di atas bekas lahan parkir yang kini bertransformasi menjadi ikon baru kota. Butik dan kafe temporer ini dijadwalkan beroperasi selama dua hingga tiga tahun sebelum Dior membuka versi berikutnya di Tokyo.—Yohanes Sandy