Destinasi Belanja Baru di Jakarta
Jakarta punya destinasi belanja baru yang menawarkan koleksi barang-barang bekas mewah.
Foto utama © Anna Hunko/Unsplash
Pernahkah Anda mengunjungi sebuah kota yang meninggalkan kesan mendalam dan berniat untuk segera kembali ke kota tersebut? Banyak elemen yang membuat sebuah kota menjadi menyenangkan untuk ditinggali atau dikunjungi.
Tiap tahun Economist Intelligence Unit dari majalah The Economist mengukur parameter tersebut dan menyajikannya kepada publik lewat Global Liveability Index. Banyak faktor yang diukur, mulai dari fasilitas kesehatan, edukasi, lanskap budaya, infrastruktur, dan lain sebagainya. Dari semua faktor itu, peneliti akan menentukan nilai dari 0-100.
Tahun ini, kota-kota di Eropa Timur menjadi jawaranya. Nilainya rata-rata naik dari 91,4 di tahun lalu menjadi 92,3 tahun ini. Kota-kota di kawasan Asia Pasifik juga meraih prestasi yang mengagumkan dengan kenaikan nilai dari 69,1 tahun lalu menjadi 73,5. Namun, beberapa kota juga mengalami penurunan peringkat. London, misalnya. Ibu Kota Inggris tersebut tahun ini mengalami penurunan skor yang signifikan membuat posisinya turun dari posisi ke-32 ke peringkat 46 yang diakibatkan oleh naiknya biaya hidup di kota tersebut.
Berikut 10 kota di dunia dengan nilai terbaik di Global Liveability Index (sesuai urutan):
1. Wina, Austria
2. Copenhagen, Denmark
3. Melbourne, Australia
4. Sydney, Australia
5. Vancouver, Kanada
6. Zurich, Swiss
7. Calgary, Kanada
8. Jenewa, Swiss
9. Toronto, Kanada
10. Osaka, Jepang
Di nomor 10, bertengger juga kota Auckland di Selandia Baru yang naik 25 peringkat dibandingkan tahun lalu. Kenaikan posisi Auckland di daftar ini tercatat sebagai adalah lonjakan tertinggi di Global Liveability Index 2023.•
Pertunjukan tarian-tarian balet legendaris oleh penari-penari balet internasional. 19 Jan
Konser keempat Cigarettes After Sex di Indonesia. 17 Jan