Sebagai bagian dari kampanye berkelanjutan untuk mengangkat kekayaan rasa Nusantara, COMO Beach Club di COMO Uma Canggu kembali mempersembahkan babak terbaru dari program COMO Culinary Odyssey. Kali ini topik utamanya adalah kuliner tradisional Buleleng, kabupaten yang terletak di sisi utara Pulau Bali.
Untuk edisi terbaru ini, Kadek Sugiantara, Executive Chef COMO Uma Canggu, menghadirkan sederet hidangan autentik yang jarang tampil di panggung kuliner komersial. Di antaranya adalah lawar kenus (cumi yang diolah bersama parutan kelapa dan bumbu khas Bali utara), pepes ikan, serta serapah gurita (sajian gurita berbumbu kari yang kaya rasa).
“Buleleng bukan sekadar kabupaten, melainkan juga memori Bali tempo dulu di mana cita rasa dibentuk oleh tradisi dan ritme laut,” ujar Sugiantara.
Program ini tak hanya memanjakan lidah, tetapi juga memberi penghormatan pada kearifan lokal dan keunikan rasa dari wilayah yang sering luput dari sorotan wisata kuliner Bali. COMO Culinary Odyssey edisi Buleleng juga menggandeng Gwan Gwan Hoo, produsen arak lokal asal Buleleng, untuk menciptakan tiga koktail khas yang terinspirasi dari racikan tradisional dengan pendekatan modern.
“COMO Culinary Odyssey merupakan cara kami untuk merayakan Bali di luar narasi-narasi populer,” ujar Henry Scott, General Manager COMO Uma Canggu. “Dengan memberikan panggung pada wilayah-wilayah seperti Buleleng, kami tak hanya mengangkat kuliner lokal tapi juga memperdalam koneksi tamu kami dengan pulau ini beserta penduduknya.”
COMO Culinary Odyssey edisi Buleleng tersedia untuk santap siang dan malam dari 13 Juni hingga 31 Juli 2025 di COMO Beach Club. Disiapkan dengan sistem pra-pesan, sesi makan ini dibanderol Rp475.000++ per orang.
Reservasi: dining.uma.canggu@comohotels.com atau via WhatsApp di 081138209418.
