ArtMoments Jakarta 2025 Hadirkan Pameran, Dialog, dan Kepedulian Sosial

Bursa seni tahunan ArtMoments Jakarta kembali sukses digelar pada 7–10 Agustus 2025 di Agora Mall, Jakarta Pusat. Mengusung tema Restoration, perhelatan ini dirancang Co-Founder sekaligus Fair Director Sendy Widjaja sebagai respons atas kerinduan dunia untuk kembali terhubung melalui bahasa universal seni.

Tahun ini, sebanyak 600 seniman dari 57 galeri lokal maupun internasional turut ambil bagian, menghadirkan rangkaian karya yang tidak hanya segar dan inovatif, tetapi juga memantik percakapan lintas batas.

Salah satu sorotan utama adalah pameran NUDE: Sex, Gender, & Eroticism yang dikuratori Natasha. Pameran ini berani menembus tabu tubuh tanpa busana, tapi tetap berpijak pada konteks budaya visual Indonesia, sehingga membuka ruang apresiasi dan perenungan baru.

Nama besar seni rupa kontemporer Asia Tenggara, Arahmaiani, turut memukau lewat pertunjukan The Flag Project sebagai pembuka acara. Menggabungkan tari, musik, dan seni visual, karya ini mengangkat isu-isu sosial dengan pendekatan artistik yang puitis sekaligus menggugah.

ArtMoments Jakarta juga menyediakan wadah dialog melalui Converse Moments dan Makers Moments, forum interaktif yang mempertemukan seniman, kolektor, kurator, hingga publik. Kehadiran ruang ini menegaskan peran seni sebagai jembatan ide, kolaborasi, dan inspirasi lintas disiplin.

Perhelatan tahun ini juga menjadi tuan rumah bagi peluncuran buku anak “The Night the Stars Went Missing” karya seniman kontemporer Adam Handler, menghadirkan seni sebagai media edukasi yang menyenangkan bagi generasi muda.

Lebih dari sekadar pameran, ArtMoments Jakarta kembali menunjukkan kepedulian sosial. Melalui kerja sama dengan Larasati Auction House, sebagian hasil penjualan karya seni didonasikan kepada Yayasan Mitra Museum Jakarta dan Save the Children, mengukuhkan seni sebagai sarana estetika yang juga membawa dampak nyata bagi masyarakat.—Monika Febriana