Tourism Malaysia Luncurkan Paket Wisata Durian
Undangan untuk makan durian sepuasnya sembari menjelajah obyek-obyek wisata andalan di Malaysia.
The Apurva Kempinski Bali kembali menegaskan posisinya sebagai salah satu panggung kuliner dan mixology paling berpengaruh di Asia Pasifik. Sepanjang Oktober 2025, resor mewah di tepi pantai Nusa Dua ini mengukir deretan prestasi yang bukan hanya membanggakan Bali, tetapi juga mengangkat standar industri perhotelan Indonesia.
Dari Vietnam, kabar baik datang melalui ajang Young Talents Escoffier Asia Pacific 2025. I Wayan Nara Iswara—talenta muda dari dapur The Apurva Kempinski Bali—meraih penghargaan kategori cuisine. Ia memukau juri lewat interpretasinya atas menu klasik Duck Ballotine, yang ia kreasikan ulang menjadi hidangan elegan dengan sentuhan bahan-bahan lokal Vietnam. Kemenangan ini memperpanjang konsistensi prestasi The Apurva setelah keberhasilan tahun sebelumnya.
Prestasi berlanjut ke ranah minuman. Di kompetisi Indonesia Best Sommelier Competition 2025, Putu Egi Krisnawan dari restoran bawah air, Koral, menyabet posisi puncak. Gelar ini memastikan langkahnya menuju panggung ASI (Association de la Sommellerie Internationale) tingkat Asia Pasifik dan dunia. Rekannya, I Kadek Widiarta dari Reef Beach Club, juga tampil impresif dengan meraih posisi kedua dua tahun berturut-turut.
Tak berhenti di sana, apresiasi lain datang dari ajang Campari Red Hands APAC 2025 yang berlangsung di Bali. I Wayan Edi Arista, juga dari Reef Beach Club, meraih posisi kedua berkat koktail Pusaka Americano—sebuah karya yang memadukan kreativitas modern dengan inspirasi dari sejarah Majapahit dan kampanye resor Powerful Indonesia to the World.
“Keberhasilan ini mencerminkan komitmen kami dalam membina generasi pemimpin perhotelan masa depan. Bersamaan dengan persiapan peluncuran restoran kesembilan kami, Teppanyaki Restaurant, pencapaian ini menegaskan dedikasi kami terhadap keunggulan kuliner dan minuman,” ujar Vincent Guironnet, General Manager The Apurva Kempinski Bali.
Prestasi yang diraih tahun ini menegaskan satu hal: The Apurva Kempinski Bali bukan sekadar resor mewah, melainkan ekosistem kreatif yang terus membentuk wajah baru gastronomi Indonesia di kancah global.—Monika Febriana
