Restoran pertama Louis Vuitton yang langsung mendulang apresiasi global.

Bagi Louis Vuitton, warisan tak hanya diwariskan melalui kain dan kulit, tetapi juga melalui rasa. Sejak berdiri pada 1854, rumah mode asal Prancis ini telah menempuh perjalanan panjang sebagai simbol kemewahan dan inovasi. Kini, setelah menaklukkan panggung mode dunia, Louis Vuitton merambah dunia kuliner dengan visi yang tak kalah artistik.

Pada 2022, merek ini memperkenalkan The Hall by Louis Vuitton di Chengdu, menandai debutnya dalam dunia gastronomi sekaligus langkah perdana di Tiongkok. Restoran ini menjadi bagian dari butik flagship Louis Vuitton di kawasan Sino-Ocean Taikoo Li, menempati Guangdong Hall, bangunan bersejarah berusia lebih dari dua abad yang dahulu menjadi pusat pertemuan masyarakat Kanton.

the hall by louis vuitton
Area lantai dasar The Hall by Louis Vuitton. Louis Vuitton
the hall by louis vuitton
Kandil raksasa karya Atelier öi. Louis Vuitton

Fasad bangunan tetap mempertahankan keanggunan arsitektur tradisional Tiongkok, lengkap dengan halaman dalam yang rindang dan dipenuhi pepohonan. Begitu melangkah ke dalam, pengunjung disambut oleh peralihan visual yang menakjubkan. Adi busana berpadu dengan estetika kontemporer dalam dua lantai ruang makan yang elegan.

Sentuhan seni Louis Vuitton terasa di setiap detail. Furnitur dari koleksi Objets Nomades tersebar di berbagai sudut, merefleksikan filosofi perjalanan yang menjadi inti dari merek ini. Atelier öi, firma desain asal Swiss, turut menciptakan kandil raksasa berbentuk spiral yang terinspirasi dari hot pot Sichuan, simbol kuliner dan kebersamaan di Chengdu. Lukisan-lukisan seniman Tiongkok kontemporer memperkaya suasana, menghadirkan dialog harmonis antara masa lalu dan masa kini.

the hall by louis vuitton
Executive Chef Leonardo Zambrano
the hall by louis vuitton
Kreasi yang menggabungkan kekayaan kuliner Barat dan Timur

Di dapur, Executive Chef Leonardo Zambrano meracik harmoni antara Timur dan Barat. Menu yang disajikan memadukan teknik klasik Mediterania dan Prancis dengan aroma khas Sichuan, menjadikannya sebuah eksplorasi rasa yang berani tapi halus. Koleksi wine dan koktail dirancang untuk melengkapi setiap momen, dari sore santai menikmati teh hingga makan malam yang intim.

Baru dua tahun beroperasi, The Hall by Louis Vuitton telah mengukir prestasi gemilang dengan satu bintang Michelin, tercatat dalam Chengdu Michelin Guide 2025. Restoran ini kini menjadi destinasi bagi mereka yang mencari pengalaman kuliner di mana warisan, desain, dan gastronomi berpadu dalam satu narasi elegan.

The Hall by Louis Vuitton buka Selasa hingga Minggu, pukul 14:00–18:00 untuk sesi teh sore, dan 18:00–22:30 untuk makan malam.

The Hall, 1120b, Shamao Street No. 8, Chengdu, Tiongkok; +86-28-8611-6567; unmi.group.Rachman Karim

Calendar of Events

Now Playing Festival 2025

Now Playing Festival akan kembali mengguncang Kota Kembang. 30 Nov 2025

Espolòn Barrio Fiesta 2025 – Jakarta

Semangat Meksiko di tengah Ibu Kota. 7 Nov 2025

Espolòn Barrio Fiesta 2025 – Bali

Perayaan gairah Meksiko di La Brisa Bali. 1 Nov 2025

See More