Bandara Terbaik di Dunia 2023
Setelah kehilangan gelar bandara terbaik di dunia selama dua tahun ke belakang, bandara ini kembali merebut gelar prestisius tersebut.
Foto utama: © Dhiemas Afif Febriyan/Unsplash
Besar, beracun, dan hanya ada di Indonesia. Kadal raksasa komodo dikenal sebagai hewan ikonis yang sering juga dianggap sebagai fosil hidup. Baru-baru ini, sebuah penelitian mengungkap bahwa gigi komodo memiliki sebuah lapisan besi yang berguna untuk membuat gigi mereka senantiasa tajam.
Dalam penelitian yang dilakukan oleh tim peneliti dari King’s College London itu, mereka menggunakan metode advanced imaging bersama dengan teknik analisis kimia dan mekanis, untuk mempelajari gigi yang diambil dari berbagai spesimen komodo serta berbagai reptil lain yang masih hidup maupun yang telah punah, termasuk biawak, buaya, aligator, dan dinosaurus.
Hasilnya, lapisan besi terlihat dominan di gigi komodo, walaupun elemen serupa juga ditemukan di jenis reptil lain. Demikian seperti dilansir dari The Guardian.
Fakta menarik lainnya, gigi komodo yang melengkung dan bergerigi memiliki bentuk mirip dengan gigi dinosaurus pemakan daging seperti Tyrannosaurus rex. Dalam penelitian yang dipublikasikan di Nature Ecology & Evolution itu, Aaron LaBlanc, dosen biosains kedokteran gigi di King’s College dan penulis utama penelitian tersebut, dan timnya berupaya memanfaatkan kesamaan itu untuk mempelajari lebih lanjut tentang bagaimana gigi dinosaurus mungkin digunakan saat mereka masih hidup.
Penelitian seolah untuk memperingatkan turis akan bahayanya berada terlalu dekat dengan komodo. Di habitat aslinya di Pulau Komodo, hewan purba ini telah beberapa kali melukai—bahkan membunuh—manusia. Pada 2017, seorang wisatawan asal Singapura terluka parah diserang komodo di Taman Nasional Komodo ketika berusaha mendekati binatang buas tersebut.—Ben Dharma
Sebuah festival film untuk mengkampanyekan gerakan anti polusi plastik. 6 Okt
Acara lari dan memberi di Jakarta. Raih kesempatan memenangkan hadiah senilai puluhan juta. 6 Okt